Keputusan memilih media periklanan
Keputusan media didului perumusan
jangkauan, frekuensi, pengaruh yang di inginkan, memilih media, memilih sarana
media, memilih penjadwalan media, dan memutuskan alokasi media secara
geografis.
“Jangkauan adalah jumlah
orang atau rumah tangga yang melihat paparan media tertentu, setidaknya sekali
dalam periode tertentu. Frekuensi adalah
banyaknya rata rata orang atau rumah tangga melihat paparan pesan dalam suatu
periode tertentu. Pengaruh merupakan
nilai kualitas suatu paparan melalui media tertentu”
Yang perlu dipertimbangkan dalam
meilih media adalah jangkauan, frekuensi dan pengaruhnya. Di samping itu harus
dipertimbangkan pula biaya, keunggulan, dan kendalanya. Selanjutnya, pengiklan
mencari media yang paling efektif-biaya di antara media yang terpilih dan
menentukan pilihan di antara yang ada.
Pengiklan menghadapi masalah
penjadwalan mikro dan penjadwalan makro. Masalah penjadwalan mikro adalah
masalah alokasi biaya iklan dalam periode waktu yang pendek untuk memperoleh
pengaruh maksimal, sedangkan masalah penjadwalan makro adalah masalah
penjadwalan iklan sehubungan dengan kecenderungan musiman dan siklus bisnis.
Pengiklan harus menentukan alokasi
geografis, yaitu apakah lokal, nasional, atau global. Kalau pasar yang dibidik
lokal, sebaiknya memilih lokal, sebaliknya kalau yang mau dibidik adalah
global, maka harus memilih alokasi global